MENGAPA ALLAH MENCIPTAKAN MAHLUK
Syaikh Abu Yazid al-Bistami ditanya oleh seseorang,
“Mengapa Allah menciptakan makhluk?”
Ia menjawab,
“Allah menciptakan makhluk untuk… menunjukkan kekuasaan-Nya;
Dia memberikan rezeki kepada mereka untuk menunjukkan kemurahan-Nya;
Dia menghidupkan mereka untuk menunjukkan kebesaran-Nya;
Dia mematikan mereka untuk menunjukkan keperkasaan-Nya;
Dia menghitung amal mereka untuk menunjukkan keadilan-Nya;
Dia memasukkan mereka ke dalam surga untuk menunjukkan karunia dan kasih sayang-Nya;
Dia memasukkan orang-orang kafir ke dalam neraka untuk menunjukkan murka dan azab-Nya.”
Di samping itu, alasan Allah menciptakan alam semesta karena mereka akan memuji dan membesarkan-Nya....
Hal ini kemudian diperjelas dengan sabda Nabi Muhammad Saw. yang menyatakan firman Allah:
“Khalaqtu al-khalq liyurbihu li wa la arbaha ‘alayhim“,
(‘Aku ciptakan makhluk supaya mereka mengambil manfaat dari-Ku, dan sekali-sekali Akutidak mengambil manfaat dari mereka’)
Firman Allah Swt. tatkala menjawab pertanyaan Nabi Daud a.s. yang datang bersujud kepada-Nya seraya bertanya,
“Ya Tuhanku! Apa alasan Engkau menciptakan makhluk?”
Allah pun menjawab,
“Kuntu kunuzun makhfiyya, fa ahbabtu an u’raf, fakhalaqtu al-khalqa li’uraf”
(“Aku adalah Perbendaharaan Yang Tersembunyi, padahal Aku sangat ingin dikenal. Oleh karena itu, Aku ciptakan makhluk agar mereka mengenal-Ku.”)
Seperti Firman Allah dalam Adh-Dhariyat (51)
ayat: 56وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
(Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku)
Menurut Ibn Abbas–seorang mufasir Alquran yang hidup sezaman dan diakui ketajamannya oleh Rasulullah Saw.–
frasa “beribadah kepada-Ku (ya’buduuni) bermakna “mengetahui-Ku (ya’rifuuni)”
atau lebih tegas lagi “mengenal-Ku.”